• Sep 12, 2021
• rejosari-demak

Pariwisata menjadi salah satu kontributor terbesar dalam komponen Pendapatan Asli Daerah. Ruang-ruang ekonomi akan banyak terserap sebagai dampak dari invetasi pariwisata. Pemasukan dari pajak dan retribusi juga turut terpengaruhi oleh hal tersebut. Melihat potensi ekonomi tersebut, Desa Rejosari dengan segenap potensi alam dan buatan yang memikat, dapat diproyeksikan menjadi sebuah Desa Wisata. Sebagai langkah awal, Action Plan menjadi pijakan awal dalam pembuatan pondasi Desa Wisata tersebut. Dengan sentuhan yang berbasis OVOP (One Village On Product), Desa Rejosari dapat menjadi salah satu pilot project pembentuman desa wisata berbasis UMKM di kec. Karanvtengah. Tentu hal demikian semakin apik, dengan didukungnya potensi Jamu Coro, anyaman bambu, dan Istana Tambakbulusan yang lebih dahulu memiliki image branding di kalangan konsumen. Sebagai sebuah kesempatan yang baik, Tim KKN-PPM UGM memberikan sumbangsihnya melalui pembuatan Action Plan Desa Wisata Rejosari yang dapat dilihat pada booklet berikut atau melalui linktr.ee/JelajahKarangtengah [caption id="attachment_307" align="aligncenter" width="212"] Booklet Action Plan Perintisan Desa Wisata[/caption]